Cara Mengatasi Bayi Demam

Bayi demam memang kerap membuat para orang tua merasa cemas. Padahal pada dasarnya demam merupakan reaksi tubuh manusia ketika melawan suatu jangkitan, dengan kata lain bahwa demam merupakan suatu tanda di mana sistem pertahanan tubuh sedang bekerja. Namun, meskipun demikian tidak sedikit orang tua yang tetap bingung meskipun suhu badan sang buah hati hanya naik 0.5 oC dari suhu normal.

Pada umumnya penyebab demam adalah adanya infeksi terutama infeksi virus. Jika tubuh mampu melawan virus tersebut, suhu badan akan berangsur normal dan anda pun sebagai orang tua dapat tenang dan anda pun tidak perlu mengkhawatirkan lagi mengenai kesehatan bayi anda. Namun, jika suhu tubuh bayi anda tidak kunjung turun, memang sebaiknya anda mencari tahu langkah tepat yang dapat anda lakukan.

Perlu untuk anda ketahui bahwa penanganan pada demam yang keliru, justru akan membuat anak anda sakit semakin lama. Nah, tentu anda tidak mau jika hal ini terjadi pada buah hati anda bukan? Untuk itu, simak uraian di bawah ini mengenai beberapa hal yang dapat anda lakukan dalam mengatasi bayi demam.

1. Ukur suhu tubuhnya

Mengetahui suhu tubuh pasti bayi anda merupakan hal mutlak yang harus anda lakukan karena hal tersebut dapat menjadi patokan anda dalam menentukan berbagai langkah yang harus anda lakukan. ukur suhu tubuh bayi anda pada bagian ketiak, anus ataupun telinga. Jangan melakukan tindakan ini sesaat setelah bayi anda mandi karena beberapa saat setelah mandi dapat mempengaruhi suhu tubuh dan memang pada kondisi tersebut suhu tubuh relative lebih rendah.

Jika kemudian suhu tubuh bayi anda tidak terlalu tinggi yaitu tidak lebih dari 37.5 oC maka anda tidak perlu melakukan kompres dan anda pun cukup dengan menyusuinya secara rutin sehingga bayi anda akan terhindar dari dehidrasi. Namun, jika ternyata suhu tubuh buah hati anda lebih dari 38 oC maka ada baiknya jika anda mulai melakukan kompres dengan air hangat di bagian ketiak ataupun sela paha.

2. Kenakan pakaian tipis

Ketika bayi demam jangan membedongnya atau mengenakan pakaian tebal. Usahakan agar bayi anda tetap dalam kondisi yang nyaman dengan sirkulasi udara yang cukup dan suhu tidak pengap.

3. Berikan obat penurun panas

Jika dengan kompres tidak memberikan hasil yang sesuai dengan harapan, ada baiknya anda mulai memberikan obat penurun panas dengan catatan anda harus konsultasi terlebih dahulu pada dokter anak. Hal ini penting untuk anda lakukan agar anda dapat memperoleh obat yang aman untuk bayi dan dosis yang sesuai dengan usia anak anda.

Itulah beberapa langkah awal yang dapat anda lakukan ketika bayi anda demam. Namun, jika beberapa langkah di atas belum membantu anda dalam mengatasi gangguan pada buah hati anda ada, sebaiknya anda segera ke dokter agar anak anda mendapatkan penanganan medis. Semoga bermanfaat.

Sumber